Ada lima kompetensi yang saat ini dan mendatang terus diaplikasikan. Kelima kompetensi itu adalah kecakapan menulis (writing skill), fotografi, videografi, bicara di depan publik, dan ICT (information communication technology). Fotografi merupakan salah satu kompetensi yang cukup penting dalam industri kreati saat ini. Buku ini menyajikan keilmuan fotografi sebagai khasanah ilmu humaniora yang menjadi bagian penting di beberapa program studi di perguruan tinggi. Secara teoritis buku ini memberikan panduan fotografi secara referensial, dari segi tiga ekposure hingga persiapan memotret.
Yang menarik dan berbeda dengan buku fotografi lainnya soal konten aplikasi bisnisnya. Di buku ini dibeberkan bagaimana aplikasi fotografi dalam pernikahan, pemotreten produk barang dan jasa perdagangan, hingga produksi program televisi dan film menggunakan kamera foto. Isi buku ini mengusung konsep 5, 4, 3, 2, dan 1. Maksudnya penulis memulai isi buku dengan mengetengahkan aplikasi bisnis keilmuan fotografi untuk kegiatan komersial. Kemudian mengalir berlanjut membahas aspek keilmuan fotograsi secara akademik. Tentu konsep ini berbeda dengan penyajian buku lainnya yang umumnya menggunakan pola 1, 2, 3, 4, dan 5.
Inilah yang membuat buku ini penting untuk kalangan akademik tapi juga diperlukan olah para praktisi bidang bisnis yang melibatkan aspek fotografi. Apalagi referensinya banyak menggunakan sumber internet yang cukup aplikatif dan kekinian.
Alhasil, buku ini penting untuk mereka yang meyakini bahwa fotografi merupakan alat untuk menyajikan etalase kehidupan kita.